Post Top Info

Post Top Info

linuxubuntu

Perintah-Perintah Dasar Ubuntu Bagian 3 - Manajemen File & Informasi Sistem

ilustrasi

gimana…?? masih semangat belajar ubuntu kan….?? dan ternyata command line itu gak semenyeramkan yang anda kira bukan…?? oke sekarang kita lanjutkan aja pembelajaran kita terdahulu, masih seputar perintah dasar ubuntu, cekidot…

Sebelum lanjut, bagi yang belum membaca bahasan sebelumnya silahkan baca dulu di :

  1. Perintah-perintah dasar Ubuntu Bagian 1
  2. Perintah-perintah dasar Ubuntu Bagian 2


Manajemen File


1. mv (move dan rename)

Perintah mv digunakan untuk memindahkan (moving) file dari folder asal ke folder tujuan. Selain itu mv juga bisa kita gunakan untuk merename file.


2. rename file

untuk mengubah nama file gunakan perintah berikut:

mv < nama file awal> <nama file akhir>


Melanjutkan contoh diatas kita akan merename laporan.txt menjadi laporan-kerja.txt. Pertama, saya pindah ke direktori tempat laporan.txt berada baru kemudian merename file.


mengubah nama file

 

3. memindahkan file (cut)

Untuk memindahkan file dari direktori A (direktori asal) ke direktori B (direktori tujuan), gunakan perintah berikut ini.

mv <path direktori A> <path direktori B>


Contoh : Kita akan memindahkan file laporan-kerja.txt yang terletak di folder ~/Documents ke folder ~/Pictures


memindahkan file atau cut

 

4. Moving file sekaligus rename (cut & rename)

Untuk memindahkan file sekaligus me-rename-nya ke direktori tujuan, gunakan perintah

mv <path direktori A + nama file> <path direktori B +nama file baru>


Contoh: Melanjutkan contoh diatas, kita akan mengembalikan file laporan-kerja.txt pada direktori ~/Pictures ke direktori ~/Documents, sekaligus merenamenya menjadi laporan.txt

cut dan rename

 

5. rm (remove/delete files)

Untuk menghapus files gunakan perintah rm. Anda hanya bisa menghapus file dimana Anda mempunyai hak untuk melakukannya, kecuali Anda login sebagai root. Untuk menghapus file, perintah yang digunakan adalah :

rm <nama files>


Jika file yang akan dihapus berada di luar direktori yang sedang aktif


rm <path direktori dan nama files>

Contoh. Kita akan menghapus file laporan.txt yang terdapat di folder ~/Documents
menghapus file

Anda juga bisa masuk ke direktori Documents terlebih dahulu, baru menghapus file yang bersangkutan

masuk document lalu hapus file

 

6. Remove Direktori

Kita sudah membahas perintah untuk menghapus file, lalu bagaimana cara untuk menghapus folder ?

rm -R <nama folder>


Misalnya kita akan menghapus folder Documents maka perintah yang digunakan adalah :

gunakan opsi -R untuk menghapus direktori atau folder


7. Mkdir (membuat folder)

gunakan perintah berikut untuk mengubah nama folder :

mkdir <nama folder beserta pathnya>


Contoh: Kita akan membuat kembali folder Documents yang telah kita hapus sebelumnya.

membuat direktori atau folder


Jika Anda ingin membuat folder di direktori lain, Anda bisa berpindah terlebih dahulu ke direktori yang Anda inginkan baru membuat folder baru dengan mkdir, atau Anda bisa langsung menuliskan pathnya. Contoh:

membuat folder


Informasi Sistem

Perintah-perintah yang tergabung dalam grup ini dapat Anda gunakan untuk mengetahui informasi-informasi yang berkaitan dengan sistem Anda seperti informasi disk-space dan lain sebagainya.


1. df (disk space usage)

Perintah ini digunakan untuk mengetahui informasi penggunaan kapasitas harddisk pada semua drive

df -h


tambahan parameter –h agar informasi yang ditampilkan pada terminal lebih mudah dibaca (-h berarti human readable )

mengetahui informasi disk space


Keterangan : M (Megabyte) , G (Gigabyte), K (Kilobyte) 


2. Free

Perintah free digunakan untuk mengetahui kapasitas memori (RAM) Anda, berapa yang kosong dan berapa yang terpakai

free -m


Parameter –m bertujuan untuk menampilkan informasi dalam Megabyte.

mengetahui kapasitas RAM


3. top

top Perintah top digunakan untuk mengetahui informasi tentang sistem Anda. Perintah ini akan menampilkan proses-proses apa saja yang sedang berjalan dalam sesi user yang menggunakan proses tersebut beserta besar resource memori dan CPU yang di gunakan untuk menjalankan proses-proses tersebut. Dengan demikian, Anda bisa melacak dan mengetahui proses apa yang paling membebani sistem Anda.

top


perintah TOP

Tekan tombol q keyboard Anda untuk keluar dari proses top. Informasi ini juga bisa Anda dapatkan melalui system monitor ( administration > system monitor > process


4. Uname

Perintah ini digunakan untuk mengetahui kernel yang Anda gunakan. Tambahkan parameter –a untuk mendapatkan informasi detail tentang sistem yang Anda gunakan.

uname -a


perintah uname


5. lsb_release

Perintah ini digunakan untuk mengetahui versi dari sistem operasi Anda. Tambahkan parameter –a untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap

lsb_release -a


mengetahui informasi rilis OS

nah, demikianlah pembahasan untuk sesi perintah-perintah dasar ubuntu, sekarang anda setidaknya udah bisa melakukan operasi-operasi sederhana melalui command line, semoga bermanfaat dan sampai jumpa pada artikel-artikel keren beriktunya…..:)

wassalam,

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar